Koperasi Tambang Rakyat Sigap Tangani Banjir di Desa Air Panas, Parigi Moutong
Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di Desa Air Panas (Kayuboko), Kecamatan Parigi Barat. Dalam kondisi darurat ini, Koperasi Tambang Rakyat (KTR) setempat bergerak cepat membantu masyarakat yang terdampak, menunjukkan komitmen sosialnya di tengah bencana.
Banjir yang terjadi pada Minggu (tanggal kegiatan) mengakibatkan akses jalan terganggu, beberapa rumah warga tergenang air, serta lumpur menutup saluran air dan fasilitas umum. Namun, berkat respon cepat dari KTR dan warga sekitar, kondisi perlahan mulai terkendali.
Aksi Cepat Koperasi: Buka Akses Jalan dan Bantu Warga
Begitu menerima laporan kondisi banjir, pengurus Koperasi Tambang Rakyat langsung mengerahkan alat berat dan relawan untuk membuka akses jalan yang tertutup lumpur serta membantu warga membersihkan rumah mereka dari sisa genangan air dan kotoran.
“Kami menyadari bahwa keberadaan koperasi di sini bukan hanya untuk kepentingan ekonomi, tapi juga harus memberi manfaat sosial bagi masyarakat. Maka saat bencana seperti ini, sudah menjadi tanggung jawab moral kami untuk terlibat aktif,” ujar salah satu pengurus koperasi, saat ditemui di lokasi.
Tim dari KTR juga membantu pendistribusian logistik darurat seperti air bersih, makanan cepat saji, dan selimut kepada keluarga yang rumahnya terendam. Mereka bekerja sama dengan perangkat desa dan para relawan lokal.
Baca juga: Wali Kota Hadianto Respons Aspirasi Warga Balaroa Soal Sertifikat Huntap
Warga dan Pemerintah Desa Apresiasi Keterlibatan KTR
Kepala Desa Air Panas, yang turut memantau proses penanganan banjir, menyampaikan apresiasi kepada Koperasi Tambang Rakyat atas kontribusi nyata mereka dalam membantu warga.
“Kami sangat berterima kasih. Ini bentuk kolaborasi yang baik antara dunia usaha dengan masyarakat dan pemerintah desa. Semoga sinergi seperti ini terus terjaga, apalagi di saat-saat genting seperti sekarang,” ucapnya.
Beberapa warga juga menyatakan rasa syukur karena bantuan datang cepat, dan mereka tidak merasa sendirian dalam menghadapi musibah tersebut.
Komitmen Jangka Panjang: Bukan Sekadar Tanggap Darurat
Selain penanganan darurat, KTR juga menyampaikan rencana jangka panjang untuk ikut berkontribusi dalam pemulihan dan pencegahan bencana di masa depan. Termasuk mendukung program pemerintah dalam normalisasi saluran air, penghijauan daerah tangkapan air, dan edukasi masyarakat soal mitigasi banjir.
“Kami siap duduk bersama dengan pemerintah kecamatan dan desa untuk mencari solusi jangka panjang. Ini penting agar banjir seperti ini tidak berulang setiap musim hujan,” tambah perwakilan koperasi.
Penutup
Aksi cepat dan responsif dari Koperasi Tambang Rakyat di Desa Kayuboko menjadi bukti bahwa keberadaan koperasi tambang tidak hanya berdampak secara ekonomi, tetapi juga bisa menjadi motor solidaritas dan kekuatan sosial masyarakat.
Kehadiran mereka dalam menangani banjir di Desa Air Panas menunjukkan bahwa ketika semua elemen masyarakat bekerja bersama, bencana bisa ditangani dengan lebih cepat, humanis, dan berkelanjutan.
